Abstraksi
• Inflasi di Kota Padang terjadi karena adanya kenaikan indeks
pada
sebagian besar kelompok pengeluaran. Kenaikan tertinggi
terjadi
pada kelompok pengeluaran transpor, komunikasi dan jasa keuangan
sebesar 1,70 persen. Inflasi kota Bukittinggi disebabkan
adanya
peningkatan indeks pada sebagian besar kelompok pengeluaran,
yang tertinggi terjadi pada kelompok pengeluaran bahan makanan
sebesar 0,73 persen.
• Laju inflasi tahun kalender sampai bulan Desember 2018
Kota
Padang dan Kota Bukittinggi masing-masing sebesar 2,55
persen
Dan 2,99 persen, yang nilainya juga sama dengan laju inflasi
year on
Year (Desember 2018 terhadap Desember 2017).
• Semua kota dari 23 (dua puluh tiga) kota IHK di Sumatera mengalami
inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Pangkal Pinang sebesar
1,88
persen dan terendah terjadi di Kota Banda Aceh sebesar 0,02
persen. Kota Padang menduduki urutan ke 19 (sembilan belas)
dan kota Bukittinggi menduduki urutan ke 12 (dua belas) dari
semua kota yang mengalami inflasi di Sumatera. Secara
nasional
kota Padang menduduki urutan ke-75 (tujuh puluh lima) dan Kota
Bukittinggi urutan ke-60 (enam puluh) dari 80 (delapan puluh)
kota
Yang mengalami inflasi.